Untuk kamu yang punya impian untuk ‘berlibur’ ke Bulan, sepertinya kamu harus mempercepat rencanamu mulai dari sekarang. Tahukah kamu, diameter Bulan saat ini mengalami penyusutan sekitar 45 meter. Hal ini disampaikan oleh sebuah penelitian yang dibiayai oleh NASA. Hmm, penyebabnya apa ya?
Menurut penelitian tersebut, Bulan memiliki inti yang dingin. Akibat hal tersebut, Bulan cenderung akan menyusut dan menyebabkan permukaan Bulan yang keras mengalami keretakan dan membentuk garis-garis retakan. Kemudian akibat penyusutan dan retakan tersebut, Bulan mengalami gempa atau disebut sebagai moonquake.
You've heard of earthquakes. But what about moonquakes? Like a wrinkled grape drying out to a raisin, the Moon is shrinking as its interior cools causing wrinkles or faults to form on its brittle surface. When enough stress builds, it releases the quakes: https://t.co/H3ixgywT1p pic.twitter.com/OxNrVveAQk
— NASA (@NASA) May 13, 2019